Resep sehat kali ini, kita membuat simple soup menggunakan
bahan jamur-jamuran. Selain menggunakan jamur-jamur yang sering kita gunakan
dalam menu-menu sehat sebelumnya, kali ini saya menggunakan salah satu jenis
edible mushroom yang disebut jamur paha ayam. Disebut begitu karena memang
bentuknya menyerupai paha ayam. Jamur paha ayam mempunyai beberapa sebutan
antara lain jamur eryngii, king oyster mushroom, king trumpet mushroom, french
horn mushroom, dan trumpet royale. Jamur eryngii mempunyai nama latin Pleurotus eryngii . Jamur ini berasal
dari kawasan Eropa Mediterania, Timur Tengah, dan Afrika Utara, namun banyak
dibudidayakan di Asia.
Jamur eryngii masih satu genus dengan jamur tiram. Jamur ini
memiliki batang putih yang tebal seperti daging dan memiliki tudung yang kecil.
Jamur dipanen ketika batangnya mencapai ukuran beberapa inch, tapi jamur ini
dapat tumbuh mencapai ukuran panjang 6-8 inch. Dalam penyimpanan, jamur ini
dapat mengalami perubahan warna dari putih menjadi agak coklat, tetapi tidak
mempengaruhi dari segi kualitasnya.
Suatu studi yang dimuat di Journal Food Science and
Biotechnology (2009) yang dilakukan oleh Jung-in Kim, dkk. (2007),
memperlihatkan pengaruh jamur eryngii terhadap tikus yang mengkonsumsi jamur
tersebut dibandingkan dengan tikus yang tidak mengkonsumsi. Hasil studi
tersebut menunjukkan bahwa jamur ini dapat memperbaiki sensitivitas insulin,
total kolesterol, tingkat trigliserida dan meningkatkan HDL darah. Penemuan
dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jamur eryngii dapat mengontrol
hiperglikemia dan memperbaiki kolesterol buruk pada penderita diabetes. Suatu penelitian lain yang dilakukan oleh
Nozaki, dkk yang dimuat di jurnal Biochemical and Biophysical Research
Communications (Vol. 373, issue 3, 2008), menunjukkan bahwa isolate ekstrak
jamur eryngii yang disebut pleureryn memiliki potential aktifitas sebagai
immunomodulatory (dapat memperbaiki fungsi pertahanan tubuh).
Jamur eryngii mentah memiliki sedikit aroma dan citarasa,
tetapi ketika dimasak atau digunakan dalam pengolahan makanan maka jamur ini
akan menimbulkan citarasa umami. Dalam dunia masak, jamur ini dapat diolah
dengan cara direbus, dibakar, dipanggang, ditumis, ataupun digunakan sebagai
campuran sup, rebusan, saus, pasta, lauk sayuran, daging dan campuran seafood. Jika dimasak dalam keadaan utuh, lakukan
pemasakan sampai permukaannya berubah warna menjadi kecoklatan. Selanjutnya,
mari kita membuat simple soup menggunakan jamur eryngii.
3 porsi
Bahan
250 g jamur paha ayam iris menyamping
50 g jamur kuping segar (iris memanjang)
25 g jamur shiitake (belah dua atau empat)
100 g wortel (iris menyamping)
50 g pak choy (potong-potong)
1 L air
1 batang daun bawang (potong-potong menyamping +2 cm)
7 btr cengkeh
¾ sdt lada
1/8 sdt pala
1/8 sdt garam
¾ sdm penyedap rasa ayam
1/2 sdm minyak canola
Cara membuat
- Panaskan air sampai
mendidih.
- Masukkan jamur eryngii,
jamur kuping, shiitake, wortel dan daun bawang. Masak sampai matang.
- Masukkan pak choy,
cengkeh, lada, pala, garam, penyedap rasa ayam dan minyak canola. Masak
sebentar.
- Angkat dan sajikan.
Nilai nutrisi per porsi
Energi: 65.7 kkal
Lemak: 2 g
Karbohidrat: 7.3 g
Serat: 3.4 g
Protein: 4.3 g
Tips dan saran
- Dapat dikonsumsi untuk
appetizer atau sebagai side dish dalam menu sehat anda.
- Jika ingin, dapat
menambahkan potongan daging ayam untuk meningkatkan nilai gizinya terutama
protein.
- Air sebanyak 1 L dapat
digantikan dengan air kaldu ayam dalam jumlah yang sama, dan penggunaan
penyedap rasa ayam dapat dihilangkan.
No comments:
Post a Comment