Istilah koktail (cocktail) disini sama sekali tidak ada hubungannya dengan
minuman beralkahol ataupun mengandung alkohol. Koktail itu sendiri adalah minuman beralkohol yang
terdiri dari dua atau lebih bahan yang mana salah satu bahannya mengandung
alkohol (minuman keras), dan biasanya campuran dasar koktail yaitu minuman
keras, gula, air, dan bitters (minuman beralkohol yang mengandung esens
herbal). Sedangkan fruit cocktail atau koktail buah adalah sebutan lain dari
fruit salad (salad buah). Salad buah adalah campuran beberapa jenis buah yang
disajikan dalam air buah yang dapat dalam bentuk jus atau sirup. Salad buah
yang disajikan sebagai dessert atau appetizer disebut dengan koktail buah
(fruit cocktail) atau fruit cup. Istilah koktail pada koktail buah mengacu pada
definisi kedua dari koktail, yaitu appetizer yang dibuat dengan
mengkombinasikan potongan makanan seperti buah atau seafood.
Koktail buah biasanya dijual dalam bentuk kalengan, tetapi
dapat juga diolah langsung dari bahan segar. Koktail buah cocok disajikan pada
saat pesta atau acara-acara tertentu. Makanan ini dapat dibuat dari berbagai
macam buah seperti nenas, mangga, apel, cherry, strawberry, raspberry, dan
lain-lain. Koktail buah kalengan oleh SNI (Standar Nasional Indonesia) dibagi
menjadi 2 jenis yaitu koktail buah subtropis (misalnya campura persik, pir,
anggur, cherry) dan koktil buah tropis (misalnya campuran pepaya dan nenas).
Beberapa jenis buah yang memiliki tekstur yang agak mudah
hancur dalam larutan harus diperlakukan terlebih dahulu dalam larutan kapur
sirih (CaCO3 – kalsium karbonat). Pemberian kapur sirih ini
bertujuan sebagai firming agent untuk memperkuat permukaan potongan buah,
sehingga bentuknya tidak hancur jika direndam dalam larutan koktail. CaCO3
adalah salah satu bahan tambahan pangan yang digunakan sebagai bahan penguat
tekstur (firming agent). Kalsium karbonat memiliki E-number E170 dan
penggunaannya dalam makanan disetujui telah disetujui di beberapa negara
seperti EU (European Union), USA, Australia, New Zealand, dan Indonesia.
Calcium karbonat juga digunakan sebagai salah satu sumber suplemen kalsium
(dietary calcium) yang murah. Bahan tambahan pangan ini tidak memiliki nilai
ADI (Acceptable Daily Intake), akan tetapi penggunaannya pun tetap harus
diperhatikan. Hasil review European Food Safety Authority (2011) setuju dengan
nilai ADI not specified (tidak
ditentukan) dan hasil review tentang penggunaannya dalam makanan tidak ada yang
melebihi 2500 mg/hari yang merupakan batas aman.
Larutan koktail buah sering juga ditambahkan susu, santan,
atau minuman karbonasi untuk memberikan citarasa tertentu. Selain dimakan
langsung, koktail buah dapat juga dijadikan topping atau campuran untuk
beberapa jenis makanan seperti puding, pai, yogurt, atau es buah.
Untuk 8 porsi
500 g pepaya yang telah direndam dengan kapur sirih
200 g nenas potong dadu
200 g jelly-agar tanpa warna dan tanpa gula (potong dadu)
100 g palm sugar
4 sdm air perasan jeruk kalamansi
1 L air
Kapur sirih
Cara membuat
- Keruk pepaya menggunakan
cetakan sendok koktail yang berbentuk bulat sampai habis. Sisihkan.
- Buat larutan kapur sirih
dengan menggunakan takaran 1 sendok teh penuh untuk 1 liter air. Aduk rata
dan masukkan buah pepaya yang telah dicetak berbentuk bola seukuran
kelereng. Diamkan selama kurang
lebih 2 jam. Usahakan agar semua potongan pepaya dalam kondisi terendam.
Angkat dan tiriskan. Bilas dengan air bersih.
- Campur rata air dan gula
palem. Panaskan sampai mendidih.
Masukkan pepaya dan masak sebentar. Angkat dan dinginkan suhu ruangan.
- Tambahkan air perasan
jeruk, nenas dan jelly-agar.
- Aduk rata. Tambahkan es
batu sesuai selera atau dapat disimpan di kulkas terlebih dahulu.
- Sajikan
Nilai nutrisi per porsi
Energi: 93 kkal
Lemak: 0,1 g
Karbohidrat: 22,3 g
Fiber: 18,2 g
Protein: 0,6 g
Tips dan saran:
- Jenis buah yang digunakan
dapat anda variasikan sesuai selera.
- Jelly-agar dapat anda
gantikan dengan agar-agar, kolang-kaling atau nata de coco.
- Air perasan jeruk kalamansi
dapat diganti dengan air perasan jeruk lain seperti jeruk nipis. Selain
itu dapat juga digantikan menggunakan asam sitrat (citroen).
- Selain pepaya, anda dapat
juga menggunakan labu siam yang diolah seperti pada buah pepaya untuk
mendapatkan variasi warna buah.
No comments:
Post a Comment