Pahami Makna Puasa Maka Anda Bisa Mengontrol Nafsu Makan Disaat Merayakan Kemenangan

Sumber gambar: http://travel.detik.com/

Ibadah puasa selama bulan Ramadhan mengajarkan kita untuk dapat mengendalikan diri, termasuk juga mengendalikan nafsu makan. Selama bulan puasa pun, kita sebenarnya diatur untuk selalu mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang cukup sehingga tidak mengganggu disaat kita melakukan ibadah dan beraktifitas. Makanannya pun harus sehat dan halal.
Memang benar pada saat Lebaran, begitu banyak hidangan lezat yang tersedia. Sehingga sebagian orang pun berpendapat bahwa Lebaran adalah saatnya "balas dendam" untuk mengkonsumsi berbagai macam makanan tersebut sepuasnya. Sampai-sampai ada istilah "penyakit setelah lebaran" akibat konsumsi makanan yang berlebihan seperti kadar kolesterol meningkat, tekanan darah naik, dan lain-lain.
Salah satu makna puasa adalah menjaga kesehatan, sehingga saat merayakan lebaran dan setelah lebaran pun jumlah makanan dan pola makan kita haruslah tetap dijaga, sehingga tidak ada istilah penyakit setelah lebaran.
Ada beberapa hal yang dapat membantu kita untuk tetap mengontrol makan di saat lebaran, antara lain yaitu:

1. Bersihkan pikiran kita dari keinginan untuk "balas dendam" dengan makan dalam jumlah berlebih. Makna Idul Fitri adalah merayakan kemenangan karena bisa mengontrol nafsu selama 1 bulan dan jangan dirusak dengan "lepas kontrol" di saat merayakannya.
2. Tetap menjaga pola makan yang sehat seperti biasa. Jika kita bertamu dan ditawari untuk mengkonsumsi makanan yang disajikan, silahkan mengkonsumsi sesuai ukuran porsi masing. Makanan-makanan yang disajikan saat lebaran banyak pilihannya dari olahan sayuran, buahan sampai olahan daging. Pilih, lengkapi dan cukupi makanan yang anda konsumsi. Jangan karena disajikan semua terus kita akan mengkonsumsi semuanya.
3. Batasi konsumsi kue-kue lebaran yang umumnya disajikan karena meskipun bentuknya kecil tapi kalorinya tinggi.
4. Batasi minuman bersoda dan sirup karena dapat menambah asupan kalori anda. Sebaliknya pilihlah air putih saja.
5. Jika kita mengunjungi beberapa rumah kenalan atau tetangga, atur jumlah makanan yang kita konsumsi. Jangan karena kita tergoda ingin mencicipi sehingga di setiap rumah yang kita kunjungi, kita mengkonsumsi makanan yang jika dihitung-hitung jumlah kalori dalam satu jam makan (meal time) bisa melebihi kalori dari 3 kali porsi makan normal kita.
6. Jika kita melakukan puasa dengan benar akan terasa perut kita (sistem pencernaan) akan terasa mengecil, sehingga jika kita makan dengan jumlah besar akan membuat perut kita terasa kurang nyaman. Jangan paksakan untuk mengkonsumsi berlebih karena mengikuti nafsu. Jika demikian kita tidak mengetahui makna dari ibadah puasa tersebut.
7. Pengetahuan tentang gizi makanan dan kuliner akan sangat menunjang. Dalam hal ini pahami jenis makanan dan kandungan utamanya serta cara pengolahannya. Dengan demikian anda bisa memilih jenis makanan yang tepat dan porsi yang cukup.

Merayakan kemenangan setelah berpuasa bukan berarti kita pun semena-mena untuk menuruti kata "perut". Pahami benar makna puasa dan Idul Fitri, dengan demikian kita bisa mengontrol asupan makanan kita pada saat merayakan lebaran sehingga kita bisa terhindar dari efek yang merugikan akibat makan yang tidak terkontrol.
Akhir kata bersama ini juga saya ingin mengucapkan:

Bagi yang merayakan, 

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H.

Taqobbal Allahu minna wa minkum. Semoga masih diberi kesempatan untuk bertemu di Ramadhan berikutnya. Amin

Dan bagi teman-teman semua. Mohon Maaf Lahir Batin.

Wassalam