Monday 24 December 2012

Asparagus Broccoli Cream soup





Wah, Natal udah deket nih. Buat yang mau merayakan Natal, bikin apa ya enaknya buat untuk santapan sehat bersama keluarga tercinta? Nah mungkin resep sehat variasi saya berikut ini dapat menemani anda di Hari Natal. Resep sehat kita kali ini yaitu asparagus broccoli cream soup, dan seperti biasanya kita bahas sedikit tentang salah satu bahan yang kita gunakan yaitu asparagus yang merupakan sayuran spesial.
Asparagus atau dalam bahasa latinnya dikenal sebagai Asparagus officinalis adalah sayuran musim semi yang tergolong dalam tanaman perennial atau tanaman yang dapat hidup lebih dari dua tahun. Dulunya asparagus dikelompokkan bersama tanaman keluarga lily (Liliaceae) seperti bawang merah dan bawang putih. Tetapi kemudian dipisah karena ada perbedaan bentuk (morfologi). Asparagus merupakan tanaman asli dari daerah pantai barat Eropa (dari bagian utara Spanyol Utara ke Irlandia, Inggris, dan Barat Laut Jerman), Afrika Utara, dan Asia Barat.
Sedikit sejarah mengenai asparagus. Asparagus telah dikonsumsi sejak 20.000 tahun yang lalu di daerah dekat Aswan, Mesir. Tanaman ini dikonsumsi sebagai sayuran dan obat-obatan, karena memiliki rasa yang lezat, dan bersifat diuretik. Asparagus digambarkan dalam dekorasi Mesir yang bertanggal 3000 SM. Masih di zaman kuno, asparagus juga dikenal di Suriah, Spanyol dan Yunani. Bangsa Yunani dan Romawi kuno mengkonsumsinya dalam kondisi segar pada saat musimnya, dan dikeringkan sebagian untuk stok musim dingin. Resep tertua memasak asparagus tertulis dalam buku resep Apicius (kumpulan resep masakan Romawi) buku III, pada abad ke-3 masehi. Asparagus liar (Asparagus racemosus) telah digunakan sejak dulu di India dan beberapa bagian Asia sebagai obat tradisional.
Bagian asparagus yang dikonsumsi yaitu tunas muda (young shoot). Asparagus termasuk sayuran rendah kalori dan rendah natrium, sumber yang sangat baik vitamin K (anti-inflamasi), folat (vitamin B9), vitamin B1, vitamin C, vitamin A, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B6, vitamin B5, vitamin E, tembaga, fosfor, kalium, mangan, seng, magnesium, selenium , dan serat pangan. Dalam 134 g asparagus memiliki kandungan protein 2,9 g, karbohidrat 5,3 g, lemak 0,2 g dan kalori sebanyak 26,8 kkal.
Manfaat lain dari asparagus yaitu adanya kandungan senyawa fitokimia yang berfungsi sebagai anti-inflamasi yaitu saponin (asparanin A dan sarsasapogenin), protodiosin, dan diosgenin. Fungsi antioksidan berasal dari komponen-kompenen yang terkandung dalam asparagus seperti vitamin C, beta karoten, vitamin E, dan mineral seng, mangan, dan selenium, juga zat fitokimia glutation dan rutin. Anti inflamasi dan anti oksidan dapat mengurangi resiko terjadinya diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Selain itu kombinasi anti inflamasi dan anti oksidan dalam asparagus diharapkan dapat berfungsi sebagai anti kanker, dimana penelitian-penelitian telah dilakukan untuk skala laboratorium menggunakan tikus, mencit dan sel kanker, akan tetapi masih diperlukan validasi untuk skala besar dengan melibatkan manusia.
Asparagus memiliki kandungan inulin yang berfungsi sebagai pre-biotik sehingga dapat memperbaiki  kesehatan pencernaan. Asparagus juga merupakan sumber yang baik dari vitamin B kompleks (B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, dan kolin) yang berperan dalam pengaturan metabolisme gula dan pati sehingga menunjang untuk pengaturan kadar gula darah yang lebih sehat.  Nah, demikian sedikit cerita tentang asparagus.
So, i would like to say..
Merry Christmas to everyone who celebrate it.
May you have wonderful Christmas with your family and friends.

Untuk 3 porsi
Bahan
100 g asparagus (potong-potong ukuran 2 cm)
50 g brokoli
2 putih telur (kocok rata)
2 siung bawang putih
4 siung bawang merah
50 g oatmeal
¼ sdt garam
¼ sdt lada
1 sdm minyak sawit
750 ml air
1 sdt penyedap rasa ayam

Cara membuat
1.       Blansir asparagus dan brokoli. Angkat dan tiriskan. Sisihkan.
2.       Panaskan minyak sawit. Tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum. Tambahkan garam dan lada. Angkat dan sisihkan.
3.       Masak air, oatmeal dan penyedap rasa ayam. Masak dan aduk sampai mendidih dan agak kental. Masukkan putih telur sambil diaduk. Kemudian masukkan asparagus, brokoli, tumisan bawang merah dan bawang putih. Aduk rata. Panaskan sebentar. Angkat dan sajikan.

Nilai gizi per porsi
Energi: 111 kkal
Lemak: 4 g
Karbohidrat: 11 g
Serat: 3 g
Protein: 6 g

Tips dan saran
1.       Sajikan bersama roti gandum kering atau irisan baguette (roti Prancis).
2.       Sebagai bahan isian dapat juga ditambahkan potongan daging ayam, kukusan putih telur, atau daging asap.


No comments:

Post a Comment