Pepaya adalah buah yang berasal dari kawasan
tropis benua Amerika yang memiliki nama species Carica papaya. Pepaya pertama kali ditanam di Mexico beberapa abad
sebelum munculnya kebudayaan Mesoamerika klasik. Rasa pepaya yang manis dan
lembut serta memiliki tektstur seperti butter/mentega sehingga Christopher
Columbus menyebutnya sebagai “fruit of the angels”. Buah yang termasuk exotic
fruit ini dapat ditemukan di pasaran sepanjang tahun meskipun ada waktu-waktu
tertentu dimana pepaya berbuah banyak.
Buah pepaya tidak hanya memiliki rasa
yang lezat akan tetapi juga merupakan sumber antioksidan seperti karoten,
vitamin C, dan flavonoid; sumber vitamin B terutama folat dan asam pantotenat;
sumber mineral seperti kalium dan magnesium; dan sumber serat pangan. Karena
kandungan zat-zat gizi ini sehingga buah pepaya memiliki manfaat kesehatan antara
lain:
- Melindungi dari penyakit jantung. Buah pepaya sangat membantu untuk mencegah penyumbatan pembuluh darah dan penyakit jantung. Kandungan vitamin C, E dan yang merupakan antioksidan yang mencegah oksidasi kolesterol. Kolesterol yang teroksidasi akan menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Selain itu kandungan serat pangan buah pepaya dapat membantu menurunkan kolesterol.
- Membantu memperbaiki pencernaan. Kandungan serat pangan dalam buah pepaya dapat membantu mencegah timbulnya kanker usus. Selain itu kandungan asam folat, vitamin C, beta-karoten dan vitamin E yang terkandung dalam buah pepaya juga membantu mengurangi resiko kanker usus.
- Sebagai anti peradangan. Pepaya mengandung papain dan chymopapain yang merupakan enzim pencerna protein yang dapat membantu mengurangi peradangan dan membantu penyembuhan luka bakar. Selain itu kandungan antioksidan (vitamin C, E, dan beta-karoten) pada buah pepaya juga sangat membantu mengurangi peradangan. Itulah sebabnya mengapa orang-orang yang mengalami peradangan misalnya akibat asma dan rematik, akan merasakan lebih baik jika mendapatkan zat-zat gizi tadi dalam jumlah yang lebih banyak.
- Membantu menjaga sistem kekebalan tubuh. Vitamin C dan A pada buah pepaya dibutuhkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Buah pepaya dapat menjadi pilihan buah sehat yang dapat membantu mencegah dari infeksi telinga, pilek dan influenza.
Sebenarnya masih ada beberapa manfaat lain
dari buah pepaya, tetapi hal tersebut akan kita bahas di artikel resep sehat
berikutnya. Dibawah ini kita bisa mencoba membuat salah satu resep makanan
sehat menggunakan buah pepaya.
Untuk 8 potong
Bahan
180 g papaya
3 sdm air
40 g minyak sawit
80 g gula palem
1 butir telur
150 g terigu
20 g kismis
1 ¼ sdt baking powder
½ sdt garam
1/3 sdt kayu manis
1/3 sdt pala
¼ sdt jahe
Cara membuat
- Campur rata tepung terigu, baking powder, garam, kayu manis, pala bubuk, jahe bubuk, dan kismis. Sisihkan.
- Campurkan pepaya dan air kemudian diblender halus. Saring menggunakan saringan teh sambil ditekan-tekan sampai semua jus pepaya tersaring. Sisihkan.
- Campurkan minyak sawit, gula palem, dan telur. Mixer dengan kecepatan tinggi sampai tercampur rata.
- Masukkan sedikit demi sedikit campuran tepung tadi sambil di mixer dengan kecepatan rendah.
- Masukkan sedikit demi sedikit jus pepaya sambil di mixer dengan kecepatan rendah sampai tercampur rata.
- Tuangkan adonan ke dalam cetakan ukuran 20x8 cm (atau cetakan sesuai selera) yang telah diolesi minyak dan ditaburi sedikit terigu. Panggang dengan suhu 180oC sekitar 50 menit.
- Angkat. Dinginkan. Keluarkan dari cetakan. Potong 8 bagian. Sajikan.
Nilai gizi per potong
Energi: 173 kkal
Lemak: 5.8 g
Karbohidrat: 27.4 g
Serat: 1 g
Protein: 3 g
Tips dan Saran
- Bumbu rempah yang digunakan bisa diganti sesuai selera, misalnya menggantikan dengan vanilla, perisa pandan, atau pisang.
- Selain kismis, bisa juga ditambahkan bahan-bahan lain seperti oatmeal, biji-bijian, kacang-kacangan, potongan kurma atau buah kering lainnya.
No comments:
Post a Comment