Sunday 25 September 2016

8 Cara untuk Meredakan Gangguan Asam lambung (Heartburn)

Sumber gambar: http://lifesaverser.com/heartburn/

Gangguan asam lambung merupakan masalah yang umum terjadi. Nyeri ini disebabkan oleh keluarnya asam lambung melalui esofagus, saluran yang menghubungka antara mulut dan lambung. Secara formal hal ini disebut penyakit gastroesophageal reflux (GERD). Nyeri lambung menyebabkan lebih dari ketidaknyamanan ringan, dan secara signifikan mengurangi kualitas hidup. "Gangguan asam lambung dapat menyebabkan kerusakan kerongkongan dan bahkan meningkatkan resiko kanker jika diabaikan dan tidak diobati," kata Dr William Kormos, editor Kepala Harvard Men's Health Watch dan dokter utama di RSU Massachusetts.
Berikut adalah 8 langkah untuk membantu meringankan gangguan asam lambung:
  1. Makan dengan cara yang aman bagi heartburn. Makan besar akan memberikan tekanan pada otot yang berfungsi menjaga isi perut untuk keluar menuju esofagus. Semakin banyak yang Anda makan, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk mengosongkan perut, yang memberikan kontribusi terjadinya refluks. Cobalah untuk makan lebih sedikit dan lebih sering makan - dan tidak makan terburu-buru.
  2. Hindari makan terlalu larut. Mengkonsumsi makanan atau snack di antara waktu 3 jam sebelum tidur dapat memperburuk refluks, menyebabkan heartburn. Siapkan waktu yang cukup untuk menurunkan aktifitas pencernaan.
  3. Jangan langsung berolahraga setelah makan. Berikan waktu pencernaan anda untuk siap; tunggulah sekitar 2 jam. Tetapi jangan berbaring, yang dapat memperburuk heartburn.
  4. Tidur dengan posisi miring (incline). Menaikkan tubuh anda dengan meletakkan bantal berbentuk baji dibawahnya dapat mengurangi nyeri lambung di malam hari. Bantal baji dapat anda peroleh dari perusahaan yang menjual peralatan kesehatan atau di beberapa toko. Jangan hanya menopang kepala dan bahu anda dengan bantal biasa - hal tersebut dapat menyebabkan munculnya tekanan pada perut karena posisi meringkuk pada pinggang.
  5. Identifikasikan dan hindari makanan yang dapat menyebabkan heartburn. Makanan tersebut termasuk makanan berlemak, makanan pedas, tomat, bawang putih, susu, kopi, teh, cola, peppermint dan coklat. Minuman karbonasi menyebabkan sendawa, yang juga menyebabkan refluks.
  6. Kunyah permen karet bebas gula setelah makan. Mengunyak permen karet dapat meningkatkan produksi air liur, yang membantu menetralkan asam, mendingingkan esofagus, dam membersihkan  asam kembali ke lambung. Tetapi hindari permen karet yang berperisa, yang dapat memicu heartburn lebih dari perisa yang lain.
  7. Hindari efek samping obat yang dapat menyebabkan heartburn. Tanyakan pada dokter dan apoteker Anda apakah obat yang diberikan mungkin dapat menyebabkan heartburn dan berkontribusi terjadinya refluks.
  8. Turunkan berat badan anda jika perlu. Kelebihan berat badan akan memberikan beban tambahan pada perut dan menekan isi perut ke arah esofagus. Pakaian ketat dan ikat pinggang pada orang yang memiliki berat badan berlebih dapat menjadi salah satu faktor.

Sumber: Healthbeat Newsletter, 19 March 2016. Harvard Medical School. Trusted advice for healthier life.


No comments:

Post a Comment